Ketika cinta memanggilmu, ikutlah dengannya meskipun jalan yang harus kau tempuh keras dan terjal
Ketika sayap –sayapnya merengkuhmu, serahkan dirimun padanya
Meskipun pedang –pedang yang ada dibalik sayap –sayap itu mungkin akan melukaimu
Dan jika ia bicara padamu, percayalah meskipun suaranya akan membuyarkan
Mimpi- mimpimu bagaikan angin utara yang memporak-porandakan pertamanan
Cinta akan memahkotai dan menyalibmu
Menumbuhkan dan memangkasmu
Mengangkatmu naik, membelai ujung –ujung rantingmu yang gemulai
Dan membawanya ke matahari
Tapi cinta juga akan mencengkeram, menggoyang akar- akarmu hingga tercabut dari bumi ……”
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar